Berapa Banyak Perempuan yang Berpartisipasi di Industri Fintech?


Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan partisipasi perempuan di industri teknologi hanya mencapai 30%, tak terkecuali di industri fintech.

Walaupun industri fintech bukan hal asing bagi perempuan. Sebanyak 77% perusahaan di industri fintech mengatakan lebih mudah mencari talenta laki-laki dibandingkan perempuan, terutama di bidang teknologi informasi(Republika, 9/3/21)

Riset yang dilakukan BCG Research menunjukkan, per tahun lalu jumlah perempuan yang bekerja di perusahaan sektor teknologi pada kawasan Asia Tenggara hanya setara 32% dari total karyawan industri. Kemudian, persentase perempuan yang mengambil fokus teknologi di perguruan tinggi pada kawasan ASEAN hanya setara 39% dari total peserta studi. Di Indonesia, baru ada 22% pekerja perempuan di perusahaan-perusahaan teknologi (Kontan, 20/4/21)

Hal ini juga yang ditekankan oleh CEO dan Co-founders KoinWorks, Benedicto Haryono, pada hari perempuan Internasional (8/3/21) bahwa partisipasi perempuan di industri finansial sangat penting untuk mendorong inovasi  demi peningkatan inklusi keuangan di Indonesia. 

Angka yang lebih rendah ditunjukkan oleh studi pada tingkat global. Fintech Diversity Radar (Fintech Magazine.com, 11/21) menunjukkan hasil studinya bahwa 1 % perusahaan fintech yang didirikan perempuan, dan hanya menerima 1% dari total pembiayaan ventura. 

Studi ini juga menunjukkan, dari semua CEO fintech secara global, 5,6% adalah wanita, dan kurang dari 4% wanita memegang gelar chief innovation atau technology officer. Untuk Asia, lebih tinggi sedikit, yaitu sebanyak 7,7% perempuan sebagai pendiri perusahaan fintech.  Diikuti oleh Afrika sebanyak 7,4%, Eropa 6,5% dan Amerika Utara 4,8%.

Hasil studi ini menunjukkan bahwa partisipasi perempuan dalam industri teknologi keuangan masih sangat minim. Padahal di sisi lain, inklusi keuangan menjadi program yang penting untuk meraih partisipasi masyarakat lebih luas, tidak hanya menyentuh masyarakat yang unbanked, namun juga para perempuan sebagai kelompok yang berpotensi untuk ikut mendorong pertumbuhan ekonomi. 

Partisipasi perempuan yang tinggi dalam industri fintech diharapkan mampu membuat produk dan layanan fintech lebih diversifikasi gender. 

copyright © cekfintech.id 2024