Pilih Bayar Digital atau Tunai?


Siapa masih pegang duit kartal (tunai)? Boleh dibilang, sejak berkembangnya industri keuangan berbasis teknologi (financial technology) keberadaan uang kartal alias uang tunai mulai berkurang. Apalagi, dalam dua tahun terakhir, sejak pandemi Covid-19, seperti memaksa sistem pembayaran dilakukan dengan metode transfer yang lebih banyak melibatkan digital payment. Selain mobilitas dibatasi, mengingat sebaran virus juga bisa dimediasi benda-benda seperti uang, maka penggunaannya mulai berkurang.  

Walau demikian, keberadaan uang kartal tak serta merta menghilang. Lalu apa sih keuntungan dari kedua cara pembayaran tersebut?

1. Lebih mudah dan nyaman

Lantaran bisa dilakukan secara daring, maka sepanjang saldo di rekening bank mencukupi dan terhubung dengan koneksi internet, transaksi bisa dilakukan di mana saja tanpa perlu menyambangi tempat transaksi. Hal lain yang juga patut jadi pertimbanga kenyamanan adalah terbesar dari rasa khawatir  tertular di tengah masa pandemi saat ini. 

Apalagi saat ini sudah banyak merchant  yang menerima sistem pembayaran melalui sistem e-wallet maupun transfer antar rekening bank memanfaatkan aplikasi. 

2. Pencatatan secara langsung

Bagi yang tak teliti dalam mencatat, penggunaan aplikasi pembayaran baik yang dikeluarkan oleh bank maupun lembaga non bank, akan secara otomatis mencatat setiap transaksi yang terjadi. Hal ini dapat menjadi sebuah patokan untuk pengelolaan keuangan pribadi maupun perusahaan. 

3. Diskon menarik

Teknologi fintech  mampu mereduksi biaya produksi dari perusahaan penyedia jasanya. Tidak seperti bank konvensional yang harus membuat gedung dan karyawan yang banyak di setiap cabang. Sistem pembayaran online hanya membutuhkan pengembangan produk teknologi finansialnya agar dapat digunakan oleh banyak orang. Sepanjang memiliki kuota internet dan smartphone, setiap orang di dunia dapat mengunduhnya. 

Oleh karena itu, setiap penyedia aplikasi ini berlomba untuk menggaet ‘nasabah’ dengan gimmick-gimmick yang menarik. Tak jarang pula dengan menebar diskon-diskon khusus. 

Kalau pembayaran melalui jalur digital terlihat sejumlah keuntungannya, begitu pula dengan sistem pembayaran tunai menggunakan uang kartal. 

1. Data privasi terjaga

Tidak seperti pembayaran digital, data pribadi tidak diperlukan untuk pembayaran menggunakan uang kartal. Sebab, kalau menggunakan pembayaran digital, untuk menggunakannya harus memasukkan data pribadi. Ini yang rawan disalahgunakan ketika terjadi kebocoran atau peretasan. 

2. Lebih hemat

Pada daftar keuntungan di pembayaran non tunai, terdapat satu poin yang mengatakan jika ada banyak diskon atau potongan harga apabila menggunakan metode tersebut. Namun sayangnya, diskon yang didapatkan justru bisa mendorong orang ingin terus belanja dan berakibat boros.

Kenapa hal itu terjadi? karena kamu tidak memegang uang fisik sehingga kamu tidak merasakan ‘sakitnya’ ketika uang tersebut hilang begitu saja. Sebaliknya, melakukan pembayaran dengan uang tunai lebih hemat. Sebab, kamu bisa mengontrol keuangan kamu dan bijak dalam menentukan apa saja harus dibeli sebagai sebuah kebutuhan dan tidak dibeli sebagai barang kemewahan saja.

copyright © cekfintech.id 2024